Sunday, January 15, 2017

rumah mode bandung factory outlet

Tempat tinggal Model menjadi usaha ritel yg jual kemeja dengan rancangan factory outlet yg cukup di kenal serta sebagai diantara satu yg paling baik di Bandung serta sekitarnya. Factory outlet yg masih menjaga tempat tinggal sebagai ikon Tempat tinggal di Jalan Setiabudi, Bandung. Ditempat ini, pengunjung tdk semata seperti pergi ke toko utk belanja kemeja, akan tetapi sekalian dapat nikmati kondisi tempat tinggal dengan pekarangan serta taman yg luas. Bahkan juga, juga ada arena bermain utk anak-anak. Rancangan layanan berikut yg jadi ciri khas dari usaha ritel itu, udah di pastikan banyak orang-orang yg paham tempat belanja seperti ini tidak hanya dari layanan yg di tambahkan produk-produknya juga udah banyak menghiasi majalah-majalah.
Penggagas usaha Tempat tinggal Model factory outlet merupakan Papa Hario Aldi Adhisaputra berasal dari satu hobby serta berbekal talenta yg dimilikinya, ditambah dengan pendidikan resmi di sektor rancangan lulusan Tata Whidi Budiharjo School of Design di Bandung serta School of Design di Singapura. Usaha ini di dirikan pada th. 1999 dengan nama Tempat tinggal Model factory outlet. Arah pendirian usaha ini merupakan utk sedia kan kemeja, tidak hanya banyak barang bekas eksport yg di tawarkan Tempat tinggal Model juga menjadi butik kemeja utk pria serta wanita yg murah dengan menekankan layanan serta kenyamanan belanja pagi banyak pelanggannya.
Unit usaha itu dikelola oleh tim kerja yg dipunyai perusahaan dengan disiplin, usaha giat serta kerja sama seperti seluruh pihak yg bersangkutan dengan usaha garmen serta tekstil dengan cara baik serta benar. Sampai sekarang, Tempat tinggal Model juga produktif utk menghasilkan banyak barang seperti gaun-gaun kreasinya dimulai dari pemanfaatan bahan, design serta tehnik membuatnya dilaksanakan sendiri, mengingan papa Hario tidak hanya yang miliki Tempat tinggal Model dia juga menjadi seseorang desainer, Semuanya ini dilaksanakan utk memperlihatkan isyarat exist-nya didunia fasion. Bermulanya usaha ini dengan satu buah garmen/showroom yg mempunyai ukuran tempat tinggal dengan kemampuan yg kecil. Dengan berjalannya saat kemampuan perusahaan memperlihatkan perubahan dengan prestasi yg membanggakan. Meperhatikan perubahan perusahaan yg cukup baik dang dengan support Asosiasi Perancang Indonesia (APGAPINDO serta IPGI) yg berbasiskan di Bandung sebagai konsultan, jadi perusahaan butuh investasi baru utk menaikkan kemampuan garmen/showroomnya. Langkah yg ditempuh Papa Hario Tumewu pada akhir th. 2002 utk penuhi kepentingan modal itu yakni dengan jual sebagian rancangan serta sekalian penyelenggaraan pagelaran fasion tunggal di hotel berbintang seperti di Mid Plaza Intercontinental Hotel, Mulia Hotel, Borobudur Hotel serta lain sebagainya.

No comments:

Post a Comment