Wednesday, January 18, 2017

Rumah Mode Bandung, Wisata Belanja Populer | Obyek Tempat Wisata

Tempat tinggal Model sebagai usaha ritel yang jual busana dengan rancangan factory outlet yang cukup di kenal serta sebagai salah satunya yang paling baik di Bandung serta sekitarnya. Factory outlet yang terus menjaga tempat tinggal sebagai ikon Tempat tinggal di Jalan Setiabudi, Bandung. Ditempat ini, pengunjung tdk semata seperti pergi ke toko buat belanja busana, tapi sekalian dapat nikmati keadaan tempat tinggal dengan pekarangan serta taman yang luas. Bahkan juga, juga ada arena bermain buat anak-anak. Rencana service berikut sebagai ciri khas dari usaha ritel itu, udah di pastikan beberapa orang yang jelas tempat belanja seperti ini tidak cuman dari service yang di kasih produk-produknya juga udah banyak menghiasi majalah-majalah.
Penggagas usaha Tempat tinggal Model factory outlet yaitu Ayah Hario Aldi Adhisaputra diawali dari satu hobby serta berbekal talenta yang dimilikinya, ditambah dengan pendidikan resmi dibidang rancangan lulusan Tata Whidi Budiharjo School of Design di Bandung serta School of Design di Singapura. Usaha ini di dirikan pada th. 1999 dengan nama Tempat tinggal Model factory outlet. Arah pendirian usaha ini yaitu buat sediakan busana, tidak cuman beberapa barang bekas eksport yang di tawarkan Tempat tinggal Model juga sebagai butik busana buat pria serta wanita yang murah dengan mengedepankan service serta kenyamanan belanja pagi beberapa pelanggannya.
Unit usaha itu dikelola oleh tim kerja yang dipunyai perusahaan dengan disiplin, usaha keras serta kerja sama seperti segala pihak yang berurusan dengan usaha garmen serta tekstil dengan cara baik serta benar. Sampai waktu ini, Tempat tinggal Model juga produktif buat menghasilkan beberapa barang seperti gaun-gaun kreasinya dimulai dengan pemakaian bahan, design serta tehnik membuatnya dijalankan sendiri, mengingan ayah Hario tidak cuman yang miliki Tempat tinggal Model dia juga sebagai seseorang desainer, Seluruhnya dijalankan buat memberikan sinyal exist-nya didunia fasion. Bermulanya usaha ini dengan suatu garmen/showroom yang memiliki ukuran tempat tinggal dengan kemampuan yang kecil. Dengan berjalannya saat kemampuan perusahaan memberikan perubahan dengan prestasi yang membanggakan. Meperhatikan perubahan perusahaan yang cukup baik dang dengan support Asosiasi Perancang Indonesia (APGAPINDO serta IPGI) yang berbasiskan di Bandung sebagai konsultan, jadi perusahaan perlu investasi baru buat memberi kemampuan garmen/showroomnya. Langkah yang ditempuh Ayah Hario Tumewu pada akhir th. 2002 buat penuhi keperluan modal itu yakni dengan jual sebagian rancangan serta sekalian penyelenggaraan pagelaran fasion tunggal di hotel berbintang seperti di Mid Plaza Intercontinental Hotel, Mulia Hotel, Borobudur Hotel serta lain sebagainya.

No comments:

Post a Comment